Loading...
link : Ini Perbedaan Marasmus, Kwashiorkor, dan Marasmik Kwashiorkor
Ini Perbedaan Marasmus, Kwashiorkor, dan Marasmik Kwashiorkor
Loading...
Medianers ~ Terdapat 3 tipe gizi buruk, diantaranya adalah marasmus, kwashiorkor, dan marasmik kwashiorkor. Perbedaan tipe tersebut didasarkan pada ciri-ciri atau tanda klinis dari masing-masing tipe yang berbeda-beda.
Tidak terlihat lemak dan otot di bawah kulit kelihatan tulang di bawah kulit. Rambut mudah patah dan kemerahan, gangguan kulit, gangguan pencernaan, sering diare, pembesaran hati dan sebagainya.
Anak tampak sering rewel dan banyak menangis meskipun setelah makan, karena masih merasa lapar. Berikut adalah gejala pada marasmus:
Tampak sangat kurus dan atau edema pada kedua punggung kaki sampai seluruh tubuh. Tanda dan gejala kwashiorkor lainnya sebagai berikut:
Pada penderita demikian disamping menurunnya berat badan < 60% dari normal memperlihatkan tanda-tanda kwashiorkor, seperti edema, kelainan rambut, kelainan kulit, sedangkan kelainan biokimiawi terlihat pula. (Sumber : Depkes RI, 2000).
Marasmus
Marasmus adalah gangguan gizi karena kekurangan karbohidrat. Gejala yang timbul diantaranya muka seperti orangtua (berkerut).Tidak terlihat lemak dan otot di bawah kulit kelihatan tulang di bawah kulit. Rambut mudah patah dan kemerahan, gangguan kulit, gangguan pencernaan, sering diare, pembesaran hati dan sebagainya.
Anak tampak sering rewel dan banyak menangis meskipun setelah makan, karena masih merasa lapar. Berikut adalah gejala pada marasmus:
- Anak tampak sangat kurus karena hilangnya sebagian besar lemak dan otot- ototnya, tinggal tulang terbungkus kulit
- Wajah seperti orang tua
- Iga gambang dan perut cekung
- Otot paha mengendor (baggy pant)
- Cengeng dan rewel, setelah mendapat makan anak masih terasa lapar
Kwashiorkor
Penampilan tipe kwashiorkor seperti anak yang gemuk (suger baby), bilamana dietnya mengandung cukup energi disamping kekurangan protein, walaupun dibagian tubuh lainnya terutama dipantatnya terlihat adanya atrofi.Tampak sangat kurus dan atau edema pada kedua punggung kaki sampai seluruh tubuh. Tanda dan gejala kwashiorkor lainnya sebagai berikut:
- Perubahan status mental : cengeng, rewel, kadang apatis
- Rambut tipis kemerahan seperti warna rambut jagung dan mudah dicabut, pada penyakit kwashiorkor yang lanjut dapat terlihat rambut kepala kusam.
- Wajah membulat dan sembab
- Pandangan mata anak sayu
- Pembesaran hati, hati yang membesar dengan mudah dapat diraba dan terasa kenyal pada rabaan permukaan yang licin dan pinggir yang tajam.
- Kelainan kulit berupa bercak merah muda yang meluas dan berubah menjadi coklat kehitaman dan terkelupas
Marasmik-Kwashiorkor
Gambaran klinis merupakan campuran dari beberapa gejala klinik kwashiorkor dan marasmus. Makanan sehari-hari tidak cukup mengandung protein dan juga energi untuk pertumbuhan yang normal.Pada penderita demikian disamping menurunnya berat badan < 60% dari normal memperlihatkan tanda-tanda kwashiorkor, seperti edema, kelainan rambut, kelainan kulit, sedangkan kelainan biokimiawi terlihat pula. (Sumber : Depkes RI, 2000).
Demikianlah Artikel Ini Perbedaan Marasmus, Kwashiorkor, dan Marasmik Kwashiorkor
Sekianlah artikel Ini Perbedaan Marasmus, Kwashiorkor, dan Marasmik Kwashiorkor kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Ini Perbedaan Marasmus, Kwashiorkor, dan Marasmik Kwashiorkor dengan alamat link https://tugasbidancantik.blogspot.com/2020/07/ini-perbedaan-marasmus-kwashiorkor-dan.html
Loading...
0 Response to "Ini Perbedaan Marasmus, Kwashiorkor, dan Marasmik Kwashiorkor"
Post a Comment